Makna Arti Cinta Sejati Menurut Islam: Islam punya pandangan tersendiri tentang arti cinta sejati ini. Sebagai illustrasi ada sebuah kisah yang menarik. Suatu hari Abdurahman bin Abi Bakar pergi melakukan niaga ke Syam, Syiria. Pada saat di tengah perjalanan ia bertemu seorang perempuan cantik, tinggi semampai dan sesempurna-sempurnanya sebagai seorang perempuan dalam pandangan masyarakat saat itu. Nama perempuan itu adalah Laila binti al Judi. Siapa kira pada pertemuan pertama itu panah asmara telah terhujam jauh ke dalam hati Abdurahman, ia sungguh mabuk kepayang, tak sesaat pun hati dan pikirannya bisa berpaling dari kecantikan Laila. Arti cinta sejati seolah tengah dirasakannya.
Sungguh ia sering merasakan sesak sendiri akibat dorongan asmara yang tiada kira. Ia pun jadi sering menyendiri merangkai syair yang ditujukan pada Laila. Semua itu dilakukan sebagai bukti dari arti cinta sejatinya kepada Laila. Sungguh Khalifah Umar r.a merasa iba dengan gelombang cinta yang sedang menyeret tubuh Abdurahman sehingga tergopoh mencari pegangan.
Cerita tentang arti cinta sejati Abdurahman berlanjut. Suatu hari ketika akan mengirim pasukan perang ke Syam, kepada panglima perangnya Khalifah Umar berpesan, bila kalian menemukan Laila dan mencadi tawanan perang, bawalah dan berikan pada Abdurahman. Pucuk dicinta ulam tiba akhirnya Laila menjadi tawanan perang dan dipersembahkan kepada Abdurahman.
Sungguh ia sering merasakan sesak sendiri akibat dorongan asmara yang tiada kira. Ia pun jadi sering menyendiri merangkai syair yang ditujukan pada Laila. Semua itu dilakukan sebagai bukti dari arti cinta sejatinya kepada Laila. Sungguh Khalifah Umar r.a merasa iba dengan gelombang cinta yang sedang menyeret tubuh Abdurahman sehingga tergopoh mencari pegangan.
Cerita tentang arti cinta sejati Abdurahman berlanjut. Suatu hari ketika akan mengirim pasukan perang ke Syam, kepada panglima perangnya Khalifah Umar berpesan, bila kalian menemukan Laila dan mencadi tawanan perang, bawalah dan berikan pada Abdurahman. Pucuk dicinta ulam tiba akhirnya Laila menjadi tawanan perang dan dipersembahkan kepada Abdurahman.
Sungguh bahagia yang tak terkira bisa bersanding di pelaminan dengan perempuan yang didamba, bunga mimpi siang dan malam. Ia pun semakin tergila-gila dengan kecantikan Laila yang sudah menjadi teman hidupnya yang sah, sampai-sampai ia sering melupakan istri-istri yang lainnya. Abdurahman seolah tengah meneguk arti cinta sejati yang sesungguhnya.
Istri Abdurahman terdahulu pun mengadukan kepada Siti Aisyah r.a. Bagaimana mungkin ini bisa terjadi wahai Abdurahman? Kau bisa menelantarkan perempuan yang telah turut serta mengangkatmu ke tempat yang mulia? Namun Abdurahman dengan enteng bicara, tidakkah kau lihat sendiri betapa cantiknya Laila ketika tersenyum, dengan deretan gigi baik biji delima? Arti cinta sejati Abdurahman pada Laila diterjemahkan hanya sebatas kecantikan fisik ternyata.
Lalu, waktu pun kemudian berputar. Kecelakaan menimpa Laila sehingga bibirnya menjadi hancur dan gigi indahnya tak seindah sebelumnya. Abdurahman pun tak sudi melihatnya lagi hingga akhirnya ia dikembalikan kepada keluarganya. Sungguh, cinta hanya berdasarkan kesenangan fisik semata usianya akan seumur jagung. Apa yang dirasakan oleh Abdurahmna bukanlah arti cinta sejati.
Terkait dengan kasus arti cinta sejati berdasarkan cerita Abdurahman ini, ada sebuah hadits yang diriwayatkan At-Tirmudzi dari Rasulullah Saw yang menyatakan bahwa wanita itu adalah aurat, yang harus ditutupi. Bila ia sedang keluar dari rumahnya, niscaya setan akan mengesankannya begitu cantik di hadapan lelaki yang bukan muhrimnya. Inilah yang menimpa Abdurahman.
Ada sebuah pepatah Arab yang indah untuk dicermati. Cintamu kepada sesuatu, menjadikanmu tuli dan buta. Tapi setelah kalian bersatu dan menjadi halal, barulah setan akan menyibakkan tabirnya, muncullah keadaan yang sebenarnya. Arti cinta sejati bukan seperti itu.
Dalam Islam arti cinta sejati adalah mencintai semata karena Allah Swt dan menerima cinta atas seijin Allah Swt. Rasulullah Saw bersabda bahwa seorang itu dinikahi karena empat alasan, yaitu karena harta, kedudukan, kecantikan dan agama. Bila kalian memilih yang terakhir, kebahagiaan akan menyertai kalian. Itulah arti cinta sejati.
Demikianlah Artikel Makna Arti Cinta Sejati Menurut Islam
Semoga bermanfaat :) Baca juga Makna Arti Cinta Sejati yang sesungguhnya