Artikel Belajar Mengenal Pola Kerajinan Flanel: Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan penghasilan tambahan tanpa harus bekerja. Bagi Anda yang memiliki hobi menjahit, kerajinan flanel mungkin merupakan pilihan terbaik yang bisa dijadikan lahan bisnis yang sangat potensial. Saat ini Anda bisa menemukan berbagai jenis kerajinan yang terbuat dari flanel, mulai dari gantungan kunci hingga berbagai macam aksesoris busana seperti bando ataupun bros. Barang-barang kerajinan ini dapat Anda gunakan sendiri atau Anda produksi secara besar-besaran demi kepentingan bisnis.
Mempelajari teknik kerajinan yang menggunakan bahan flanel dapat dilakukan melalui berbagai cara. Anda dapat membeli buku petunjuk mengenai kerajinan tangan yang menggunakan bahan flanel dan mempelajari teknik kerajinan flanel melalui buku-buku tersebut. Saat ini Anda bahkan dapat menjumpai berbagai macam website atau blog yang memuat berbagai informasi yang Anda butuhkan mengenai kerajinan flanel, mulai dari tips memilih bahan flanel berkualitas bagus hingga berbagai pola kerajinan flanel yang bisa anda pelajari sendiri.
Sebelum kita mulai mempelajari mengenai teknik kerajinan tangan menggunakan bahan flanel, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu bahan flanel itu sendiri. Flanel, atau juga dikenal dengan sebutan felt, adalah salah satu jenis kain yang cukup populer saat ini. Kain ini terbuat dari serat wol yang diproses tanpa melalui tahapan tenun. Proses pembuatan kain flanel, atau yang juga dikenal dengan sebutan wet felting, adalah proses yang menggunakan teknik pemanasan dan penguapan. Melalui proses ini, akan dihasilkan kain flanel dengan berbagai tekstur dan bentuk.
Tekstur kain flanel juga dipengaruhi oleh bahan campuran yang digunakan selama proses pembuatan. Adapun karakteristik kain flanel antara lain adalah biasanya memiliki tekstur yang lembut, relatif ringan, mudah menyerap air, memiliki varian warna yang beragam, serta mudah dibentuk.
Kualitas kain flanel sendiri ada bermacam-macam. Beberapa jenis kain flanel, terutama yang berkualitas rendah, juga memiliki sifat mudah berserabut. Kain flanel biasanya memiliki motif polos atau hanya terdiri dari satu warna saja, meskipun terkadang dapat dijumpai kain flanel yang memiliki motif variasi.
Ketebalan rata-rata kain flanel adalah 0,9 hingga 2 milimeter. Sementara bidang kain flanel umumnya berukuran 96 centimeter. Kain flanel yang tersedia di toko kain biasanya dijual dengan sistem meteran. Tersedia juga kain flanel eceran yang bisanya berukuran kurang lebih 23 x 25 cm. Dikarenakan sifatnya yang mudah dibentuk, kain flanel sering digunakan sebagai bahan baku untuk kerajinan tangan.
Setelah mengetahui karakteristik kain flanel, ada baiknya Anda juga mengetahui beberapa tips penting mengenai kain flanel. Pertama, anda sebaiknya mengetahui harga kain flanel yang akan Anda gunakan untuk pola kerajinan flanel sehingga Anda bisa membuat angaran belanja dengan lebih efektif.
Harga kain flanel dapat bervariasi, tergantung dari jenis dan kualitas kain. Untuk kain flanel standar, harga per meternya berkisar antara Rp16.000,00 hingga Rp 25.000,00. Harga kain flanel di tiap kota pun bisa berbeda-beda. Demikian pula halnya dengan harga di satu toko, bisa saja berbeda dengan harga kain flanel di toko lain. Jadi sebaiknya Anda melakukan survey sebelum memutuskan untuk membeli kain flanel yang anda butuhkan.
Saat ini Anda bisa membeli kain flanel secara online melalui website atau blog di internet. Jika Anda memilih untuk membeli kain flanel secara online, pastikan website atau blog tempat anda berbelanja memiliki reputasi yang baik dan terpercaya. Jangan lupa untuk mengecek kondisi barang secara seksama dan menanyakan mengenai ongkos kirim serta proses pengiriman untuk menghindarkan hal-hal yang tidak diinginkan.
Selain harga kain flanel, hal lain yang perlu Anda pertimbangkan adalah warna kain flanel serta kebutuhan kain flanel yang akan Anda gunakan untuk kerajinan kain flanel. Jika Anda berkunjung ke toko kain, Anda akan menemukan setidaknya 40 hingga 50 jenis warna kain flanel, tergantung dari lengkap atau tidaknya koleksi kain flanel di toko tersebut.
Kain flanel pun memiliki berbagai macam kualitas. Kualitas kain flanel biasanya dapat terlihat dengan mudah melalui tekstur kain. Flanel berkualitas tinggi biasanya memiliki tekstur halus dan tidak terlalu berserabut, sementara flanel dengan kualitas yang lebih rendah biasanya memiliki tekstur kurang halus dan lebih berserabut dibandingkan flanel berkualitas tinggi.
Kebutuhan kain flanel yang harus Anda beli akan sangat dipengaruhi oleh pola kerajinan flanel yang akan Anda kerjalan. Sebagai contoh, untuk membuat gantungan kunci berbentuk kodok, Anda akan membutuhkan kain flanel warna hijau, hitam, dan putih. Sementara jika Anda ingin membuat kerajinan flanel berbentuk matahari, maka kain flanel yang harus Anda beli adalah yang berwarna kuning dan hitam. Pastikan Anda juga mengetahui ukuran kerajinan flanel yang akan Anda kerjakan sehingga Anda bisa menentukan berapa meter kain flanel yang harus Anda beli.
Untuk membuat kerajinan tangan berbahan flanel, Anda juga membutuhkan bahan lain selain kain flanel. Adapun bahan yang Anda butuhkan selain kain flanel adalah benang. Ada dua jenis benang yang digunakan dalam kerajinan flanel. Pertama adalah benang jahit dan kedua adalah benang sulam.
Warna benang yang sebaiknya Anda pilih dapat menyesuaikan dengan warna kain flanel yang Anda gunakan untuk kerajinan flanel. Selain benang, bahan lain yang Anda perlukan adalah dakron. Dakron adalah sejenis kapas sintetis yang digunakan sebagai pengisi bagian dalam kerajinan flanel yang Anda kerjakan sehingga kerajinan tersebut memiliki bentuk dan volume yang proporsional. Ada dua jenis dakron yang bisa ditemukan di pasaran, yaitu dakron lembaran dan dakron kiloan.
Bahan lain yang Anda butuhkan adalah manik-manik, atau yang juga dikenal dengan sebutan payet. Ada berbagai jenis payet yang bisa ditemukan di toko, tergantung kebutuhan dan penggunaannya. Misalnya, Anda ingin membuat kerajinan flanel berbentuk boneka, Anda bisa menggunakan payet untuk mata boneka tersebut. Payet juga memiliki berbagai warna yang bisa anda pilih sesuai kebutuhan.
Dalam mengerjakan pola kerajinan flanel, Anda juga membutuhkan alat-alat yang bisa Anda gunakan untuk mengolah bahan-bahan kerajinan flanel menjadi berbagai macam aksesoris. Adapun alat pertama yang Anda butuhkan adalah gunting. Untuk mengerjakan kerajinan flanel, Anda setidaknya membutuhkan tiga jenis gunting, yaitu gunting kain, gunting kertas, dan gunting zig zag.
Selain gunting, Anda juga membutuhkan alat tulis yang akan digunakan untuk membuat pola. Untuk memotong pola yang dibuat di atas kertas karton tebal, Anda dapat menggunakan cutter atau silet. Pola dapat dibuat di atas kertas karton atau kertas HVS. Untuk menghemat biaya, Anda juga bisa menggunakan kertas koran atau kertas majalah untuk membuat pola. Kertas karton dapat diganti dengan kemasan susu karton atau bekas kotak sepatu yang terbuat dari karton.
Salah satu alat terpenting dalam membuat kerajinan flanel adalah jarum. Adapun jarum yang harus Anda persiapkan adalah jarum jahit dalam berbagai macam ukuran, jarum pentul, dan jarum sulam. Alat terakhir yang anda butuhkan adalah lem. Ada dua jenis lem yang digunakan dalam proses pembuatan kerajinan flanel. Pertama adalah lem UHU yang digunakan untuk melekatkan kedua sisi kain flanel dan yang kedua adalah lem tembak yang digunakan untuk melekatkan payet atau manik-manik ke atas permukaan kain flanel.